IDNAGA99 - Star Entertainment Group telah mengambil langkah signifikan untuk menstabilkan operasinya dengan menggunakan ketentuan safe harbour. Langkah hukum ini melindungi direktur perusahaan dari tanggung jawab pribadi jika terjadi kebangkrutan dan memberikan kreditor suara yang lebih kuat dalam pengambilan keputusan, sehingga memungkinkan Star untuk menavigasi kesulitan keuangan yang sedang berlangsung tanpa mempertaruhkan eksposur kepemimpinan terhadap litigasi.
Dengan kasino di Sydney, Brisbane, dan Gold Coast, Star telah menghadapi tekanan keuangan yang meningkat. Laporan terbaru mengungkapkan bahwa perusahaan menghabiskan sekitar $ 107 juta selama kuartal Desember 2024, hanya menyisakan $ 79 juta dalam cadangan kas yang tidak dibatasi, menurut Financial Review. Meskipun telah mendapatkan pinjaman sebesar $200 juta pada September 2024, hanya setengah dari dana tersebut yang telah dicairkan, dan sisanya bergantung pada penggalangan modal tambahan.
Dukungan Pemerintah dan Minat Investor
CEO Star, Steve McCann, telah mengulangi seruan untuk keringanan pajak dari pemerintah New South Wales dan Queensland. Ia menyatakan, “Kami membuat kemajuan yang baik dengan rencana remediasi kami; kami melihat semua opsi melalui restrukturisasi bisnis kami untuk mempertahankan sebagian besar pekerjaan di garis depan. Kami membutuhkan waktu untuk mengatur ulang bisnis.” Namun, sumber-sumber pemerintah telah mengindikasikan keengganan untuk memberikan kelonggaran pajak dan sebaliknya menyiapkan rencana kontingensi jika Star jatuh ke tangan pemerintah.
Perkembangan penting selama periode yang penuh gejolak ini adalah meningkatnya kepemilikan saham pengusaha Macau Xingchun Wang di Star. Wang baru-baru ini mengakuisisi 28 juta saham, meningkatkan kepemilikannya menjadi 6,52%, menurut Sky News Australia. Investasinya telah membantu mendongkrak harga saham Star sebesar 27%, meskipun masih jauh di bawah puncaknya pada tahun 2018 yang mencapai lebih dari $5. Selain itu, JP Morgan, perusahaan keuangan Amerika yang terkenal, memutuskan untuk mengakhiri kepemilikannya di Star Entertainment pada akhir tahun lalu.
Tantangan Keuangan dan Upaya Perbaikan
Masalah keuangan Star diperparah dengan hukuman yang berkaitan dengan pelanggaran undang-undang anti pencucian uang dan kontra terorisme. Perusahaan telah mengalokasikan dana sebesar $150 juta untuk potensi denda dari AUSTRAC. Selain itu, upaya remediasi, termasuk pengenalan sistem permainan kartu yang membutuhkan identifikasi untuk penggunaan mesin poker, telah terbukti lebih mahal dan kompleks daripada yang diantisipasi. McCann mengakui bahwa rencana remediasi harus direvisi beberapa kali karena kekurangan yang ada sebelumnya dan tantangan teknologi dalam mengimplementasikan solusi ini.
Status safe harbour perusahaan menawarkan keringanan sementara tetapi membutuhkan persetujuan dari para kreditur untuk keputusan-keputusan penting, termasuk permintaan bantuan pemerintah lebih lanjut. Star telah meminta FTI Consulting sebagai penasihatnya untuk menavigasi fase ini. Meskipun ketentuan safe harbour melindungi dewan direksi dari tanggung jawab terkait kepailitan, ketentuan tersebut tidak mencegah kemungkinan administrasi jika rencana restrukturisasi yang layak tidak dapat diperoleh.
Prospek di Tengah Ketidakpastian
Operasi Star tetap berada di bawah pengawasan regulasi, dengan manajer yang ditunjuk pemerintah mengawasi kasino Sydney dan Queensland sejak tahun 2022. Langkah-langkah ini dilakukan setelah penyelidikan yang mengungkapkan dugaan hubungan dengan pencucian uang dan kejahatan terorganisir. Terlepas dari tantangan yang ada, McCann menekankan upaya transformasi perusahaan yang sedang berlangsung, meskipun ia mengakui adanya biaya yang signifikan terkait dengan nasihat eksternal dan inisiatif restrukturisasi.
Dengan cadangan kas yang semakin menipis dan tidak ada bantuan yang segera terlihat, stabilitas keuangan Star bergantung pada keseimbangan. Perusahaan terus mencari opsi pendanaan alternatif, termasuk pinjaman tambahan sebesar $100 juta untuk mengatasi tekanan jangka pendek, sementara para pemangku kepentingan dan investor tetap waspada terhadap langkah selanjutnya.